Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Pontianak menggelar kuliah umum bertajuk “Implementasi Elemen Laporan Keuangan dalam Audit Sektor Publik” pada Rabu (3/7) di Aula Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Kalimantan Barat. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama strategis antara UBSI kampus Pontianak dengan BPK Kalbar dalam rangka memperluas wawasan praktis mahasiswa di bidang audit.
Kegiatan yang diikuti oleh mahasiswa semester 2 dan semester 6, ini menghadirkan dua narasumber profesional, yakni Mochammad Imam Asyhari dan Imam Syafi’i. Keduanya menyampaikan materi mendalam seputar proses audit sektor publik, struktur elemen laporan keuangan, hingga tantangan dalam implementasinya. Acara dipandu oleh moderator Wanty Eka Jayanti.
UBSI Kampus Pontianak Gelar Kuliah Umum Bersama BPK
Dalam sambutannya, Supomo selaku Pelaksana Harian (PLH) Kasetian BPK Kalbar menekankan pentingnya pemahaman audit sektor publik bagi generasi muda, khususnya mahasiswa akuntansi. Menurutnya, kegiatan ini menjadi jembatan awal bagi mahasiswa untuk mengenal lebih dekat praktik audit yang dilakukan oleh lembaga negara.
Sementara itu, Kaprodi Sistem Informasi Akuntansi UBSI Kampus Pontianak, Raja Sabaruddin, menyampaikan bahwa kuliah umum ini merupakan bagian dari implementasi pembelajaran berbasis praktik.
“Melalui kerja sama ini, kami ingin memperkaya wawasan mahasiswa dan membekali mereka dengan pemahaman nyata tentang dunia audit, agar mereka lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja,” ujarnya dalam rilis yang diterima, Jumat (4/7).
Antusiasme peserta tampak tinggi sepanjang acara. Sejumlah mahasiswa aktif mengajukan pertanyaan yang mendalam mengenai praktik audit sektor publik dan penerapan elemen laporan keuangan di instansi pemerintah. Lewat kuliah umum ini dapat memperkuat kesiapan akademik sekaligus profesional mahasiswa sebelum terjun ke dunia industri, khususnya di bidang akuntansi dan audit publik.
Melalui sinergi antara kampus dan lembaga negara, UBSI kampus Pontianak terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan pembelajaran yang kontekstual, aplikatif, dan relevan dengan kebutuhan zaman.
0 Komentar